October 22, 2014
Ini Manfaat 'Ceri' Bagi Kesehatan
Mungkin
tidak banyak yang tahu kalau nama buah ini kersen, karena pohonnya yang banyak ditemukan
tumbuh cepat dipinggir jalan itu banyak dikenal orang dengan sebutan buah ceri.
Ternyata selain tanamannya yang rindang, buah ceri mempunyai manfaat bagi
kesehatan. Selain buahnya, daunnya juga memiliki khasiat untuk penyembuhan
beberapa penyakit.
Kersen atau talok (Muntingia
calabura L.) adalah sejenis pohon sekaligus buahnya yang kecil dan manis
berwarna merah cerah. Di beberapa daerah, seperti di Jakarta, buah ini juga
dinamai ceri.
Nama-nama lainnya di
beberapa negara adalah datiles, aratiles, manzanitas (Filipina); mât sâm
(Vietnam); khoom sômz, takhôb (Laos); takhop farang (Thailand); krâkhôb barang
(Kamboja); dan kerukup siam (Malaysia). Juga dikenal sebagai capulin blanco,
cacaniqua, nigua, niguito (bahasa Spanyol); Jamaican cherry, Panama berry, dan
Singapore cherry (Inggris).
Orang Belanda dulu menyebutnya Japanse kers
("ceri jepang"), yang lalu dari sini diambil menjadi kersen dalam
bahasa Indonesia atau ada yang menyebutnya ceri. (sumber :
http://id.wikipedia.org/wiki/Kersen).
Setiap 100 gram kersen memiliki kandungan yang terbagi adalah sebagai berikut : Air (77,8 gram),Protein (0,384 gram), Lemak (1,56 Gram), Karbohidrat (17,9 gram), Serat (4,6 gram), Abu (1,14 gram), Kalsium (124,6 mg), Fosfor (84mg), Besi (1,18 mg), Karoten (0,019g), Tianin (0,065g), Ribofalin (0,037g), Niacin (0,554 g) dan kandungan Vitamin C (80,5 mg) nilai Energi yang dihasilkan adalah 380KJ/100 gram.
Nah kalau bicara masalah gizi, dalam setiap 100 gram tanaman ini memiliki kandungan : 76,3 g air, 2,1 g protein, 2,3 g lemak, 17,9 g karbohidrat, (,0 g serat, 1,4 g abu, 125 mg kalsium, 94 mg fosfor, 0,015 mg vitamin A, 90 mg vitamin C. Nilai energinya 380 kJ/100 g.
Setiap 100 gram kersen memiliki kandungan yang terbagi adalah sebagai berikut : Air (77,8 gram),Protein (0,384 gram), Lemak (1,56 Gram), Karbohidrat (17,9 gram), Serat (4,6 gram), Abu (1,14 gram), Kalsium (124,6 mg), Fosfor (84mg), Besi (1,18 mg), Karoten (0,019g), Tianin (0,065g), Ribofalin (0,037g), Niacin (0,554 g) dan kandungan Vitamin C (80,5 mg) nilai Energi yang dihasilkan adalah 380KJ/100 gram.
Nah kalau bicara masalah gizi, dalam setiap 100 gram tanaman ini memiliki kandungan : 76,3 g air, 2,1 g protein, 2,3 g lemak, 17,9 g karbohidrat, (,0 g serat, 1,4 g abu, 125 mg kalsium, 94 mg fosfor, 0,015 mg vitamin A, 90 mg vitamin C. Nilai energinya 380 kJ/100 g.
Mau tahu beberapa manfaat
kersen bagi kesehatan yang dikutip situs ini dari sebuah website, diantaranya :
Antiseptik
Rebusan daun kersen (ceri) ini ternyata mempunyai khasiat dapat membunuh mikroba atau sebagai antiseptik. Rebusan daun Seri terbukti dapat membunuh bakteri sebagai berikut : C. Diptheriae , S. Aureus, P. Vulgaris, S. Epidemidis, dan K. Rhizophil. Diduga aktivitas anti bakteri dari daun Seri ini disebabkan oleh adanya kandungan senyawa seperti tanin, flavonoids dan saponin yang dimilikinya.
Rebusan daun kersen (ceri) ini ternyata mempunyai khasiat dapat membunuh mikroba atau sebagai antiseptik. Rebusan daun Seri terbukti dapat membunuh bakteri sebagai berikut : C. Diptheriae , S. Aureus, P. Vulgaris, S. Epidemidis, dan K. Rhizophil. Diduga aktivitas anti bakteri dari daun Seri ini disebabkan oleh adanya kandungan senyawa seperti tanin, flavonoids dan saponin yang dimilikinya.
Anti Inflamasi
Rebusan daun kersen (ceri) juga mempunyai khasiat untuk mengurangi radang (antiinflamasi) dan juga menurunkan panas.
Anti Tumor
Daun kersen (ceri) dilaporkan juga mempunyai efek anti tumor, dimana kandungan senyawa flavonoid yang dipunyai daun Kersen (Ceri) ini ternyata dapat menghambat pertumbuhan sel kanker secara invitro/laboratoris.
Anti Uric Acid (Asam Urat)
Di Indonesia secara tradisional buah kersen (ceri) telah digunakan untuk mengobati asam urat dengan cara mengkonsumsi buah kersen sebayak 9 butir 3 kali sehari. Hal ini terbukti dapat mengurangi rasa nyeri yang ditimbulkan dari penyakit asam urat tersebut.
Rebusan daun kersen (ceri) juga mempunyai khasiat untuk mengurangi radang (antiinflamasi) dan juga menurunkan panas.
Anti Tumor
Daun kersen (ceri) dilaporkan juga mempunyai efek anti tumor, dimana kandungan senyawa flavonoid yang dipunyai daun Kersen (Ceri) ini ternyata dapat menghambat pertumbuhan sel kanker secara invitro/laboratoris.
Anti Uric Acid (Asam Urat)
Di Indonesia secara tradisional buah kersen (ceri) telah digunakan untuk mengobati asam urat dengan cara mengkonsumsi buah kersen sebayak 9 butir 3 kali sehari. Hal ini terbukti dapat mengurangi rasa nyeri yang ditimbulkan dari penyakit asam urat tersebut.
Subscribe to:
Post Comments
(
Atom
)
No comments :
Post a Comment